Properti merupakan salah satu bidang di dunia investasi yang banyak dipilih. Alasannya karena nilai properti tidak terpengaruh dengan dampak inflasi. Hal inilah yang menjadikan banyak investor yang memilih bisnis ini untuk menyelamatkan harta mereka dari gerusan inflasi. Nah, untuk Anda para muda-mudi yang sedang berencana melakukan investasi properti, ada baiknya jika Anda memilih apartemen sebagai investasi perdana. Mengapa? Karena apartemen lebih mudah untuk disewakan dan return sewanya tinggi sehingga dapat dijadikan passive income disamping harganya juga naik (capital gain). Dalam menjalankan investasi properti, tentu ada faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kesuksesannya. Salah satu faktor yang sangat mempengaruhi laris tidaknya apartemen untuk disewakan adalah lokasi. Lokasi apartemen harus strategis, dan dekat dengan kawasan bisnis, atau bisa juga dekat dengan kawasan pariwisata. Selain itu, terdapat faktor lain yang dapat mempengaruhi suksesnya investasi properti apartemen. Penasaran apa saja faktor tersebut? Yuk, simak penjelasan di bawah ini untuk tau lebih lanjut. Developer Terpercaya Progres pembangunan sebuah apartemen sepenuhnya tergantung pada developer. Karena itulah, kejelasan serta kredibilitas developer menjadi penting untuk diketahui sebelum investasi apartemen untuk menghindari terjadinya kasus yang disebabkan oleh developer bermasalah. Anda bisa mencari tau dengan melihat track record dari projek-projek sebelumnya. Transportasi Mudah di Akses Apartemen yang dekat dengan akses transportasi seperti halte, bandara, atau stasiun LRT akan sangat menguntungkan investor ataupun end user (pengguna). Bahkan, menurut laporan Kompas, harga properti yang berada dalam jalur proyek transportasi Light Rail Transit (LRT) bisa melejit hingga 200% lho! Fasilitas Memadai Salah satu pertimbangan konsumen saat ingin membeli apartemen adalah fasilitas yang tersedia. Konsumen lebih menyukai hunian yang fasilitasnya lengkap dibanding dengan hunian berfasilitas minim, seperti pusat perbelanjaan, pusat kebugaran, dan pusat pendidikan. Walaupun akhirnya harga properti yang Anda tawarkan meningkat, namun konsumen tidak akan keberatan jika apartemen Anda memiliki kriteria ini.
Cermati Harga Properti Ingatlah bahwa tujuan Anda menjalankan investasi properti adalah untuk mendapatkan keuntungan. Maka dari itu, perhatikanlah harga awal properti sejak dini. Jika harga awalnya sudah tinggi, maka harga sewa yang Anda tawarkan pun harus lebih tinggi. Tapi, harga ini harus sebanding dengan kualitas dan kelengkapan fasilitas apartemen ya. Manfaatkan Fasilitas dari KPA (Kredit Pemilikan Apartemen) Jika jumlah uang yang Anda miliki belum cukup untuk membeli satu unit apartemen, mengajukan KPA bisa menjadi pilihan. Saat ini pihak developer membolehkan DP sebesar 10 %, bahkan beberapa perusahaan ada yang memberikan diskon DP hingga 5%. Harga sewa (Rental yield) dan potensi keuntungan Terakhir, sebelum memulai investasi properti, buatlah proyeksi mengenai pendapatan sewa serta potensi keuntungan yang bisa didapatkan. Beberapa perusahaan memberikan jaminan sewa selama beberapa tahun. Dengan menyewakan apartemen, hal ini bisa membantu Anda dalam membayar cicilan KPA per bulan. Nah, itulah 6 tips menyewakan properti untuk Anda yang baru saja ingin memulai bisnis investasi. Semoga informasi di atas bisa membantu ya. Selamat berbisnis!
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |